Sebagai wujud komitmen Perang melawan narkoba, SMPN 1 Sutojayan bareng BNN gelar Tournamen Futsal

Peredaran gelap narkoba menjadi momk yang menakutkan bagi kita. Pola peredaran narkoba sudah mencapai titik yang sangat menghawatirkan. Seolah barang haram ini merupakan trend yang merasuki pemikiran ank muda kita. Menyadari hal tersebut , diperlukansebuah gerakan riil yang mengedepankan kerjasama semua lini. Hal ini seperti diungkapkan Kepala sekolah SMPN 1 Sutojayan, Nanang,pada saat pembukaan tournament futsal antar kelas yang digelar pada 27 januari 2014.

Tournamen tersebut digelar selama dua hari. Perhelatan tersebut diselenggarakan berkat kerjasama dengan pihak BNN Kabupaten Blitar. Kegiatan yang dikemas dengan agenda Peran serta solakah, menuju lingkungan sekolah bebas narkoba itu bertujuan untuk membentuk generasi yang tangguh dan berprestasi, sekaligus peningkatankerjasama dengan BNN dalam upaya membentengi sekolah dari pengaruh penyalahgunaan narkoba.Acara dibuka tepat pada pukul 13.30 tersebut diawali dengan tes urine terhadap para peserta, dan dilanjutkan dengan pertandingan eksebisi antara BNN dengan guru SMPN1 Sutojayan. Andi salah seorang peserta saat dijumpai Aksi Menyampaikan, sangat antusias dalam mengikuti tournament ini, karena memberikan efek positif pada dunia olahraga futsal disamping itu juga akan memberikan dorongan yang sangat juat dalam upaya memerangi penyalahgunaan narkoba.Sementara itu BNN saat dikonfirmasi melalui Humas nya menuturkan, hal seperti ini akan terus dikembangkan sebagai salah satu bentuk kampanye bahaya penyalahgunaan narkoba, dengan harapan akan memberikan imunitas bagi masyarakat khususnya pelajar agar menghindari dan menjauhi   narkoba, karena dari sisi efek akan mengakibatkan kerusakan baik jasmani maupun rohani. Aspek kesadaran menjadi sangat penting dan dominan, karena penyembuhan yang mujarab ketika ada kemauan dari diri sendiri untuk sembuh.